Film Pertama di Dunia
Dewasa ini, film telah
menjadi "makanan" kita sehari-hari. Semua masyarakat modern pasti pernah menonton
film atau setidaknya gambar bergerak. Pada abad ke-21 ini, kita lebih sering
menonton film-film yang sudah sangat bagus, efek yang memukau, cerita yang
tersusun, serta teknik pengambilan gambar yang baik. Namun, apakah anda pernah
penasaran tentang film pertama yang pernah dibuat dunia?
L'arrivée d'un train en
gare de La Ciotat ‘Kedatangan
kereta di stasiun La Ciotat’ adalah film hitam putih Perancis tahun 1895 yang
diproduksi oleh Auguste dan Louis Lumière. Film yang berdurasi 50 detik ini
merupakan film pertama di Perancis juga di Dunia. Namun, beberapa orang tidak
setuju apabila film ini merupakan film yang pertama di dunia, karena mereka
menganggap film Roundhay Garden Scene merupakan film pertama dunia yang dibuat
oleh Thomas Alfa Edisson. Begitu mendapat berita bahwa Thomas alfa edisson
adalah penemu pertama gambar bergerak, Auguste Lumière mengatakan “my
invention, can be exploited... as a ‘scientific curiosity’, but apart from that
it has no commercial value whatsoever”.
Film pertama perancis ini, menampilkan kedatangan lokomotif
uap di stastiun La Ciotat, Bouches-du-Rhône, Perancis.
Seperti film karya Lumière lainnya, L'arrivée d'un train en gare de La Ciotat berisi
klip yang tidak teredit dan menceritakan hal yang terjadi di kehidupan
sehari-hari. Film ini diproduksi dengan kamera serbaguna, kamera yang dapat
merekam, mencetak gambar, dan dapat juga dijadikan sebagai proyektor. Kamera ini disebut kinetoskop.
L'arrivée d'un train en
gare de La Ciotat telah melegenda di dunia perfilman. Bagaimana tidak?
Lumière bersaudara dapat membuat film pertama dunia
saat Perancis sedang berperang melawan tiongkok. Ketika pemutaran film itu
berlangsung, penonton sinema merasa ketakutan, bahkan berlari dan berteriak ke
bagian belakang ruang pemutaran film. Bukan karena perang, tetapi karena mereka
takut kereta yang berada di layar akan keluar dan menabrak mereka. Lumière
dengan sengaja mengambil gambar dari sudut depan agar penonton awam dapat
mendapatkan ilusi optisnya.
Dari film L'arrivée
d'un train en gare de La Ciotat, Lumière terus
mengembangkan karyanya sampai menjadi seni yang paling berpengaruh pada abad
ini, seni yang mungkin hampir setiap harinya kita lihat dan menikmatinya. Seni
film dan gambar bergerak.
Ditulis oleh Muhammad Kukuh Al Rasyid
No comments:
Post a Comment