Short Movie, Lembar Jawaban Kita

Lembar Jawaban Kita adalah sebuah short movie yang diproduksi oleh Traffic Light Pictures.  Film bergenre drama ini mengisahkan problema Indonesia di dunia pendidikan berlatarkan tempat yang sudah tidak asing bagi kita, yaitu sekolah. Film ini mampu menyedot perhatian penonton dengan ceritanya yang sangat menggambarkan pendidikan di Indonesia.

Berkisah ada seorang remaja sekolah dasar bernama Ali yang sedang berusaha belajar sebelum ia masuk ke kelas untuk menghadapi ujian nasional. Disaat ujian, teman – temannya saling bekerja sama untuk membagi – bagikan contekan dengan berbagai cara agar contekan tersebut dapat berpindah tangan ke murid yang lain tanpa ketahuan oleh guru pengawas. Disaat contekan sampai ke tangan Ali, ia dihadapkan untuk membuat keputusan, apakah ia harus mengikuti lingkungannya atau berusaha dengan kemampuannya.

Film yang disutradarai oleh Sofyana Ali Bindiar ini menggambarkan pendidikan di Indonesia dimana kejujuran masih  menjadi masalah utama di Negara ini. Cara penyampaiannya yang efisien, cerdas, dan tidak bertele – tele membuat pesan moral dalam film ini tersampaikan secara utuh ke penonton.  Adegan cara – cara murid untuk mengedarkan contekan pun dapat dibilang cukup unik dan dapat mengundang senyum ke wajah kita.

Kekurangan dari film ini mungkin hanya pada beberapa kesalahan teknisnya dimana kualitas gambar dari tiap adegan terlihat berbeda dan cukup mencolok. Lalu ada bagian dimana kamera terlihat kurang focus walaupun sepertinya cameramen cukup tanggap dan langsung berusaha memfokuskannya. Sedangkan dari segi cerita, film ini cukup dibilang hampir sempurna.

Menurut saya, film ini cukup mampu membuat kita merenung memikirkan kondisi Indonesia saat  ini. Latar sekolah yang menjadi pencerminan edukasi di Indonesia membuat kita mampu merasakan bagaimana bobroknya masalah kejujuran di Indonesia. Penyampaiannya yang simpel dan sesuai dengan keadaan Indonesia saat ini membuat film ini mampu membuat kita mengabaikan kekurangan dari film ini. Tidak heran apabila film ini berhasil mendapat penghargaan “Best Narrative” dari XXI Short Film Festival.

Nauval Ivanditho_Geofisika_1506732791