Pernahkah Anda memikirkan, "Mengapa saya
harus berpikir begitu keras akan suatu masalah? Apa akibatnya jika saya
tidak mau berpikir terlalu mendalam? Jenis pikiran seperti ini apakah baik dan
positif bagi kehidupan saya?" Sebelum membahas ini, mungkin Anda
perlu mengetahui bahwa pikiran adalah bentuk dari gagasan dan proses mental.
Dengan berpikir akan membantu Anda mengasah ketajaman otak. Berpikir adalah
proses otak melakukan pengumpulan dan analisa informasi, dimana kumpulan semua
informasi ini misalnya dibutuhkan dalam membuat keputusan, membuat konsep,
melakukan penalaran, serta membuat pemecahan suatu masalah.
Cara berpikir seseorang berbeda dengan cara
berpikir orang lain, tidak ada cara berpikir yang persis sama. Inilah yang
sering disebut sebagai perbedaan persepsi atau sudut pandang. Cara yang bisa
dilakukan untuk mengasah kemampuan Anda untuk mengingat atau memecahkan suatu
masalah adalah dengan cara melakukannya secara rutin setiap hari. Biasakan
untuk berlatih setiap hari, sisihkan beberapa menit atau sedikit waktu Anda
untuk merenung. Berpikir kritis akan membantu Anda semakin baik dalam
memecahkan masalah atau mengambil keputusan. Berpikir kritis adalah proses
berpikir dimana informasi menjadi keputusan atau kesimpulan. Hal ini memang
tidak mudah dilakukan, maka dari itu Anda perlu berlatih dan membiasakan diri
setiap hari secara rutin dan berkelanjutan.
Manfaat Berpikir Kritis :
1. Memiliki banyak alternatif jawaban dan ide kreatif
2. Mudah memahami sudut pandang orang lain
3. Menjadi rekan kerja yang baik
4. Lebih Mandiri
5. Sering menemukan peluang baru
6. Meminimalkan salah persepsi
7. Tidak mudah ditipu
Metode Berpikir Kritis
· Berdebat
Metode yang digunakan saat adanya pihak yang
memiliki pandangan cukup bertolak belakang. Caranya adalah masing-masing pihak
memberikan argumentasi yang menurutnya benar dengan disertai bukti-bukti pendukung.
Tujuan berdebat adalah menentukan pemikiran mana yang paling benar. Dalam
berdebat biasanya ada pihak penengah yang berperan sebagai moderator dan
memastikan setiap pihak tidak melampaui etika atau peraturan yang ada saat
beragumentasi.
· Grup Diskusi
Berbeda dengan berdebat , dengan berdiskusi tidak
ada pihak yang menang atau kalah. Tujuannya adalah mencapai solusi untuk
kepentingan bersama dan hasilnya disepakati secara mufakat. Metode berpikir
yang dilakukan secara berkelompok sehingga menghasilkan hasil yang lebih cepat
dan baik untuk semua orang. Biasanya ada sesi tanya jawab yang bertujuan untuk
menambah informasi dan penanganan yang lebih luas. Biasanya ada satu pemimpin
grup yang memastikan jalannya diskusi tidak melenceng dari tema diskusi.
· Persuasi
Metode ketiga yang sering digunakan adalah metode
dalam bentuk persuasi. Metode persuasi menggunakan komunikasi yang bertujuan
untuk mempengaruhi orang lain. Mempengaruhi perbuatan, keyakinan, nilai atau
prinsip orang lain memang membutuhkan pola pikir kritis. Iklan adalah salah
satu hasil dari metode persuasi.
· Propaganda
Metode yang hampir mirip dengan persuasi namun
digunakan untuk kepentingan yang lebih luas dengan menggunakan berbagai media
massa hingga para pendengar mau berubah dan bergerak secara massa mengikuti
pemikiran dari si propaganda.
No comments:
Post a Comment