Saturday, September 26, 2015

Hal Kecil Penuh Kebahagiaan



5 Manfaat Setiap Hari
Berbuat baik bukanlah sesuatu yang sulit dilakukan. Dibandingkan dengan melakukan perbuatan jahat seperti mencuri, menghina bahkan membunuh yang membutuhkan modal, tenaga dan risiko yang lebih besar, berbuat baik lebih mudah. Bahkan dengan tersenyum pada orang lain pun kita sudah melakukan perbuatan yang baik. Jadi, berbuat baik tidak membutuhkan banyak usaha bukan?
Sebagai makhluk yang tidak bisa hidup sendiri, maka kita sebagai manusia harus memperhatikan interaksi positif yang dapat kita lakukan dengan orang lain. Terkhusus saya sebagai mahasiswa yang berasal dari daerah dan mencari ilmu perkuliahan di Universitas Indonesia, menjalin hubungan baik antara sesama manusia merupakan hal yang paling penting yang harus saya lakukan agar dapat bertahan hidup di tanah rantau ini.
Beberapa kebaikan yang saya lakukan terhadap  dalam beberapa hari terakhir ini akan saya tuliskan di sini. Bukan bermaksud untuk ria, namun hanya memberikan sedikit inspirasi bahwasannya berbuat baik itu amatlah mudah ketika kita ikhlas melakukannya.
Beberapa hari yang lalu saat saya menaiki bikun UI untuk segera menuju kampus, seorang wanita hamil menaiki bikun. Namun tidak ada kursi kosong yang tersedia, jadi saya menawarkan bangku yang saya duduki agar beliau bisa duduk. Awalnya beliau menolak dengan senyuman tipis, tetapi saya kembali menawarkan dan akhirnya beliau menerima bantuan saya. Apa yang saya dapat? Terkadang melihat orang lain bahagia karena kita adalah hal sederhana yang juga akan membuat kita bahagia. Kalau Anda tidak percaya, silahkan mencobanya sendiri.
Hal kecil selanjutnya yang saya lakukan adalah berbagi minuman dengan teman sesama departemen geosains saat kami mengikuti jogging bersama beberapa hari lalu. Memang bukan hal besar yang saya lakukan, tetapi mendengar teman kita mengucapkan terima kasih walau hanya karena seteguk air mineral dengan senyuman yang menggambarkan kedahagaan di wajahnya juga membuat saya dapat melepaskan dahaga yang dia rasakan. Namun, sekali lagi kita perlu mengingatkan pada diri kita bhwa bantuan yang kita berikan bukanlah hal yang kita harapkan untuk mendapatkan pamrih setelahnya.
Di lain hari, lagi-lagi saat saya menaiki bikun dua orang, ayah beserta putrinya juga menaiki bis yang sama. Mereka berdua tampaknya ingin duduk bersebelahan tetapi bangku yang kosong berada di sebelah kiri dan di sebelah kanan saya. Jadi sang putri kecil duduk dan ayahnya tetap berdiri. Otomatis melihat kondisi tersebut saya pindah ke bangku yang kosong di sebelah saya. Qakhirnya sang ayah duduk di sebalah putri tercintanya. Betapa bahagianya melihat mereka begitu sumringah bisa duduk berdua di atas bikun UI sebagai seorang ayah an putrinya. Hal tersebut mengingatkan saya pada ayah saya di kampung halaman saya Bukittinggi. Kalau saja saya bisa melewati hari-hari seperti itu setiap hari. Namun apalah gunanya berangan-angan, saya ke sini untuk mencari ilmu dan kembali lagi kepada orang tua saya saat saya sukses nanti, jadi kepada Anda yang tinggal bersama orangtua Anda dan dapat bertatap muka setip pagi dan malam, berbuat baiklah kepada mereka karena banyak orang yang terpisah jauh dari kedua orangtua meraka.
Selain itu, saya juga membeli tissu dari seorang bocah yang tampak menyedihkan. Walaupun saya sudah mempunyai stok tissu sebelumnya, tetapi karena iba saya tetap membelinya. Seseorag pernah mengatakan kepada saya bahwasannya belilah yang mereka jual walaupun engkau tidak membutuhkannya karena itulah usaha mereka dan setidaknya mereka mencoba untuk tidak meminta-minta.
Dan yang terakhir yaitu yang kelima karena judul dari tulisan saya adalah 5 manfaat setiap hari, saya mendamaikan dua ekor kucing yang sedang membuat kegaduhan di depan umum karena perkelahian mereka. Memang yang ini sedikit sulit karena mereka sangat bersemangat dengan amarahnya masing-masing. Namun karena saya juga memlihara kucing di rumah saya di Bukittinggi saya sdikit mengerti tentang tingkah laku mereka. Lalu, mengapa mendamaikan dua ekor kucing juga termasuk kebaikan? Merekakan hanya binatang? Berbuat baik tanpa pandang bulu. Itulah prinsip brbuat baik yang sebaiknya diterapkan. Semua makhluk yang ada di bumi ini merupakan ciptaan Allah tuhan yang maha esa dimana kita juga berkewajiban untuk membantu mereka. Di sisi lain, tidak hanya kucing ini yang saya bantu dalam mendamaikannya, tetapi juga ketertiban umum yang terganggu karena suara nyaring keduanya. Sekian tentang hal kecil minggu ini.

Aulya Ulfah Rahmadhani
Geologi 2015


No comments:

Post a Comment